Kunjungan yang dilakukan oleh Pengelola KAF Bandung unit Gedebage dan Sinergy Foundation dilaksanakan Selasa, 30 Januari 2018 di Kuttab Al-Fatih Jember. Mereka berkunjung untuk membagikan pengalaman mereka dalam mengelola wakaf produktif dan segala macam unit usaha yang digunakan untuk kepentingan ummat. Sinergy Foundation diwakili oleh Ust. Asep, beliau telah berpengalaman sejak tahun 2000-an mengelola Sinergy Foundation yang mengakomodir wakaf di daerah Bandung dan sekitarnya yang kemudian dimanfaatkan untuk pendidikan, kesehatan, memorial park dan sebagainya. Pengelola KAF Bandung unit Gedebage adalah Ust. Deni, yang memiliki berbagai usaha dalam rangka mengelola Kuttab Al-Fatih Unit Gedebage.
Acara dimulai dengan dibuka oleh Kepala Kuttab Al-Fatih Jember yakni Ust. Haris Suhud. Beliau menyampaikan banyak terimakasih atas kedatangan tamu yang datang jauh-jauh dari Bandung. Sebagai kepala kuttab beliau kagum terhadap Unit-Unit di Kuttab Al-Fatih Bandung yang dapat menggratiskan biaya pendidikan disana. Beliau sangat berharap Kuttab Al-Fatih Jember dapat mengikuti kesuksesan unit-unit Kuttab Al-Fatih Bandung tersebut insyaaAllah, dalam menggratiskan biaya pendidikan dan sukses dalam mengelola TAWAF-nya.
Sambutan selanjutnya, disampaikan oleh Ust Tri Adhi Wijaya yang menyampaikan berbagai usaha dari TAWAF Jember untuk membuat Kuttab Al-Fatih Jember menjadi yang terbaik dalam hal pengelolaan organisasi dan menjadi contoh bagi kuttab-kuttab yang lainnya. Beliau menyampaikan pula, bahwa atas pertolongan Allah-lah semua usaha dimulai dan selalu mendapat kemudahan dengan dipertemukan oleh orang-orang yang hebat di bidang usaha yang TAWAF Jember lakukan. Beliau juga berharap dapat menggratiskan biaya pendidikan di Kuttab Al-Fatih Jember. “Kalau sama-sama makan nasi, kenapa kita juga tidak bisa, pasti bisa juga…” kata beliau untuk menggambarkan harapan untuk mencontoh unit Kuttab Al-Fatih Bandung.
Waktu terasa begitu cepat berlalu, saatnya salah seorang tamu dari Bandung maju untuk membagikan pengalaman dalam mengelola Sinergy Foundation. Dimulai dari beberapa hal yang Allah jadikan sebagai perantara dijadikannya beberapa unit usaha untuk membantu ummat melalui pemberdayaan wakaf produktif. Seperti Rumah Bersalin Cuma-Cuma, Firdaus Memorial Park dan termasuk Kuttab Al-Fatih Bandung. Rumah bersalin Cuma-Cuma diharapkan mendorong para muwaqif untuk membantu persalinan secara cuma-cuma pada para mustahik. MasyaaAllah, benar-benar usaha luar biasa dari para pengelola Sinergy Foundation yang hingga saat ini setidaknya ada 7300 bayi yang telah dilahirkan dari adanya Rumah Bersalin Cuma-Cuma tersebut. Kemudian beliau juga menceritakan tentang seorang anak yang datang bersama orang tuanya untuk meminta bantuan pada Sinergy Foundation dalam berobat karena sudah dalam keadaan kritis. Qodarullah, anak itu meninggal ketika telah sampai di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Kemudian, sang orang tua bermaksud untuk menguburkan anaknya tetapi terhalang biaya yang tinggi bagi mereka, akhirnya Sinergy Foundation membantu dalam penguburan si anak. Hingga tercetuslah ide Firdaus Memorial Park, areal pemakaman yang indah dan nyaman tetapi tetap memperhatikan syariat dalam memakamkan. MasyaaAllah, luar biasa. Beliau juga memberikan banyak saran pada TAWAF Jember untuk bekerja sama dalam usaha bisnis kepada orang yang amanah dan memiliki keahlian. “Serahkanlah pada ahlinya bukan pada jurusannya…”kata beliau untuk memberikan gambaran pada TAWAF Jember dalam membangun usahanya kedepan.
Memasuki acara berikutnya, yakni penyampaian Ust. Deni sebagai pengelola Kuttab Al-Fatih Unit Gedebage Bandung. Beliau menyampaikan tentang pentingnya berserah diri kepada Allah. Beliau yang memulai berbagai usaha mulai dari usaha garmen, berbagai pakaian muslimah, makanan maupun minuman hingga saat ini menyisakan 8 usaha, menemui pula berbagai kendala. Hanya saja selalu ada pertolongan Allah ketika memohon ampunan-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Beliau juga mengajak seluruh stafnya untuk menjauhi larangan Allah. Ketika beliau dalam kondisi terhimpit beliau ingat pesan guru beliau sebagaimana dalam QS. Ali Imron: 131-136. Menghubungi orang tua beliau untuk meminta doa agar dimudahkan dalam segala urusan beliau juga lakukan. Ridho orang tua yang utama. Terbukti, Allah menurunkan pertolongan-Nya. Hingga tidak terasa, segala kesusahan Allah hilangkan. MasyaaAllah.
Penyampaian beliau pada saat itu banyak membuat hadirin tercengang, beliau dengan tawadhu’nya menyampaikan “tidak mengetahui ilmu bisnis”.Hanya saja Allah yang selalu menuntun beliau mempertemukan dengan orang-orang yang bekerjasama dengannya. “Dan bertaqwalah kepada Allah, Maka Allah yang mengajarimu” (QS. Al-Baqarah:182). MasyaaAllah. Itulah akhir acara, setelah penyampaian Ust Deni, maka Ust Haris menutup pertemuan pada hari itu dengan segala harapan untuk membuat Kuttab Al-Fatih Jember mampu menyamai pencapaian Kuttab Al-Fatih Unit Gedebage dan Unit Cileunyi, insyaaAllah.
Menjadi terbaik dihadapan Allah, membutuhkan pertolongan Allah, dan bersama-sama saling menguatkan untuk menggapai tujuan tersebut. Tidak ada yang tidak mungkin untuk mengembalikan zaman kegemilangan Islam dengan pendidikan yang berasal dari Allah dan Rasul-Nya.
Ya Allah bimbinglah kami
#2kurikulum
#imansebelumquran
#adabsebelumilmu